Mujarrad dan Maziid
Dalam kaidah bahasa arab dikenal istilah mujarrad dan maziid, apakah yang dimaksud dengan mujarrad wa maziid? Apa perbedaan antara mujaarad dan maziid dan bagimana membetuk keduanya. Insyaa Allah pada artikel kali ini akan kita bahas sedikit tentang mujarrad wa maziid.
Mujarrad
Mujarrad adalah sebuah kata yang terdiri dari huruf-huruf asli. Mujarrad terbagi menjadi dua, yaitu mujarrad tsulasi dan mujarrad ruba'i.
Mujarrad tsulasi mempunyai beberapa wazan seperti yang disebutkan dibawah:
Pertama, فَعَلَ (fa'ala/dengan 'ain fiil berharakat fathah) contohnya adalah kata: ضَرَبَ، فَتَحَ، سَأَلَ، وَصَلَ، دَعَا، رَمَى، شَذَّ، مَرَّ، dan lain-lain yang senada dengan wazan tersebut.
Kedua, فَعِلَ ( fa'ila / dengan ain al-kalimah berharakat kasrah) contohnya seperti: شَرِبَ، عَلِمَ، نَسِيَ، فَهِمَ، فَرِحَ، dan lain-lain yang senada dengan wazan tersebut.
Ketiga, فَعُلَ (fa'ula / dengan 'ain al-kalimah berharakat dhommah) misalnya pada kata-kata berikut: حَسُنَ، كَرُمَ، حَلُمَ، عَظُمَ، فَصُحَ، ظَرُفَ، dan lain-lain yang senada dengannya.
Adapun mujarrad ruba'i hanya memiliki satu wazan, yaitu: فَعْلَلَ (fa'lala) dengan contohnya Kalimat berikut: دَحْرَجَ، طَمْأَنَ، زَخْرَفَ، عَرْقَلَ.
Maziid
Adapun kata-kata maziid adalah kata yang terdiri dari huruf asli dengan tambahan satu, dua atau tiga huruf tambahan. Fi'il mazid juga terbagi menjadi dua, yaitu tsulasi maziid dan ruba'i maziid, sebagaimana dijelaskan berikut:
Tsulasi mazid
Tsulasi mazid mempunyai tiga model, yaitu dengan tambahan satu huruf, dua huruf ataupun tiga huruf.
Tsulasi mazid dengan tambahan satu huruf mempunyai tiga wazan, sebagaimana berikut:
Pertama, أَفْعَلَ contohnya pada kalimat (af'ala) : أخرج، أكرم، أعطى.
Kedua, فَعَّلَ (fa'ala dengan tasydid di 'ain) contohnya pada kata-kata berikut: كرَّم، فهّم، صلّى، بيّن، قرّر.
Ketiga, فَاعَلَ (faa'ala) dengan tambahan alif. Contohnya: قاتل، قاوم، واعد، بايع.
Adapun tsulasi mazid dengan tambahan dua huruf terdapat lima wazan, sbb:
Pertama, انْفَعَلَ (infa'ala) dengan tambahan alif dan nun. Contohnya kalimat: انكسر، اندثر، انطلق، انقطع.
Kedua, افْتَعَلَ (ifta'ala) dengan tambahan alif dan ta. Contohnya: افتخر، احترم، احترق.
Ketiga, افْعَلَّ (if'alla) dengan tambahan alif dan lam bertasydid di akhir. Contohnya: احمرّ، اصفرّ، اعوجّ، اعورّ.
Keempat, تَفَعَّلَ (tafa'ala) dengan tambahan ta dan 'ain bertasydid. Contohnya: تعلّم، ترحّم، تفهّم، تولّى.
Kelima, تَفَاعَلَ (tafaa'ala) dengan tambahan ta dan alif. Contohnya: تعاون، تباعد، تشاور، تبارك، تناوم.
Adapun tsulasi mazid dengan tambahan tiga huruf mempunyai empat wazan, yaitu:
Pertama, اسْتَفْعَلَ (istaf'ala) dengan tambahan alif, sin dan ta. Contohnya: استفهم، استغفر، استيقن، استرضى.
Kedua, افْعَوْعَلَ (if'au'ala) dengan tambahan alif, wau, dan 'ain. Contohnya: اعشوشب، اغرورق، اغدودن، اخشوشن.
Ketiga, افْعَالَّ (if'aalla) dengan tambahan hamzah washal, alif dan lam yang bertasydid. Contohnya: احمارّ، ابياضّ، اعوارّ.
Keempat, افْعَوَّلَ (if'awwala) dengan tambahan alif, wau bertasydid dan dia terdapat dua huruf. Contohnya: اعلوّط، اجلوّذ.
Ruba'i mazid
Adapun ruba'i mazid adalah kata yang asalnya empat huruf kemudian ditambahkan beberapa huruf lain untuk membuat makna baru. Ruba'i mazid maksimal hanya bisa ditambahkan satu atau dua huruf saja.
Ruba'i mazid yang ditambahkan satu huruf hanya mempunyai satu wazan saja, yaitu: تَفَعْلَلَ (tafa'lala) dengan tambahan ta. Seperti pada kata-kata berikut: تدحرج، تبعثر، تزلزل.
Kemudian ruba'i mazid dengan tambahan dua huruf hanya terdiri dari dua wazan saja, yaitu:
Pertama, افْعَنْلَلَ (if'anlala) dengan tambahan hamzah washal dan nun. Contohnya: احرنجم dan افرنقع.
Kedua, افْعَلَلَّ (if'alalla) dengan tambahan alif dan lam bertasydid. Mislanya: اقشعرَّ، اكفهرَّ، اطمأنَّ.
Demikian sekilas tentang mujarrad dan mazid, semoga bermanfaat. Silahkan bertanya atau menambahkan di komom komentar ya.
Komentar
Posting Komentar